Jumat, 03 Juni 2022

Rutin Mengaji - Aktivitas Pengusir Pikun





Alhamdulillah...ibu makin rajin mengaji. 
Insya Allah jadi bekal nanti ya bu. 

Untuk para lansia, kegiatan mengaji itu bagus sekali, khusus dilihat dari kacamata kesehatan ya. Mengaji itu kegiatan mengasah otak, melatih kerjasama indra mata, pendengaran, otak dan mulut dan lidah. Semuanya. Banyak ya. Insya Allah menepis pikun.

Tentu banyak lagi kegiatan harian lain yang sama bagusnya. Membaca koran, menulis surat, menulis jurnal, mengisi TTS, mengisi Sudoku, main kartu, main catur, main congklak, bikin puzzle, menyanyi, main musik, dan main game lainnya.

Foto: TTS time!

Foto: menyusun puzzle winnie the pooh and friends

Foto: ibu main stack the ladder, duet dengan saya. 
Kadang saya kalah lho hehehe.


Ibu hobi menjahit. Ini juga kegiatan yang bagus sekali. Menjahit apa saja, baju, tas drawstring, sarung bantal, dan selimut quilt seperti di foto ini!
Hobi ini ternyata menghasilkan juga. 
Beberapa teman memesan selimut atau bedcover quilt buatan ibu. 
Alhamdulillah...beliau senang juga, kan dapat uang saku tambahan hehe


Foto: Ibu lagi asik merangkai 'disappearing nine' panel untuk dibikin menjadi selimut quilt.

Untuk teman-teman yang masih ada bapak dan ibunya atau grandma dan grandpanya, buatlah hari-hari mereka penuh kegiatan. Apa saja, yang penting ada kesibukan. Jangan mereka dibiarkan menganggur. Otak diasah dan badan bergerak supaya sehat dan kuat. Insya Allah...hidup mereka lebih senang ;)




 

Minggu, 29 Mei 2022

"Mama Hen and Laundry Pegs"

 


Posting iseng. A post that needs no special attention.

Posting this because I find this mama hen cute.
And I need to post something lighthearted, after a turbulent heart wrenching experience. Mama hen is hatching. I feel like her. Hatching, raising up and letting go the offspring to live their own lives is a natural process but it can be painful sometimes. 

Okay, I am exaggerating here.
It was just an episode in life, where you feel helpless about the situation that is unfolding. It is out of my control, and has nothing to do with me, in a way. However it involves a person who is very dear to me. This person is about to make an important decision which will certainly change the course of his life. The life that I am not prepared to see. The life that I have never imagined him to be in.  And it troubles me so much.

I keep telling myself that he is going to be all right with decision he is about to make. 
That he is going to be just fine embarking in his new journey.
But the fear is still there. Some days I just burst our crying because of my worry.

GOD works in mysterious way. How we interpret events happening in our lives, it is up to our faith in Him. How do we know that this is the way? Should we accept it? Should we still try to set the course back? When do we need to stop trying and start accepting? 
We can only seek guidance and solace from Him.

May He always guide and protect this precious person. 
May Allah always lead him on the right path.

His future is unknown but Allah knows best. 
Insya Allah berkah. 

I love you son.


Kamis, 26 Mei 2022

Ritual Mingguan dengan Ibu


Sudah menjadi ritual, sesudah sesi fisioterapi mingguan di Sumang, saya ajak ibu makan siang di luar. Sederhana saja, gak perlu mahal dan mewah, yang penting ada perubahan suasana. Hari ini kita mampir ke Waterway Point dan memilih makan di Heavenly Wang.


Wow...Kari ayamnya enak lho. Baru sekali ini coba. Porsinya...besar! Satu paha ayam besar, kentang dan telur dalam kuah kari yang lezat. Nasi seporsi dengan kerupuk, bawang goreng dan ....acar sayuran. Eh...sedap. Ibu makan banyak hihihi




Lapar mata melanda. Saya ikut-ikutan pesan makanan. Biasanya, kita selalu sepiring berdua, tapi tadi kok tergoda pingin pesan laksa. Wakwaaaw....porsinya besar juga. Gimana ini cara menghabiskan semuanya? 

Jreng jreng...ternyata hampir 80% ludesss. Ternyata kami lapar, saudara-saudara. haha
Perut kenyang, lalu pulang.
Senang.

 

Selasa, 24 Mei 2022

Beli Pisang Kepok Online

 


Alkisah ada suatu masa saya hobi belanja buah online (via shopee). Buah favoritnya? Buah nangka dan pisang kepok ahahaha. 

Kenapa suka belanja buah online?
1. Praktis dong. Barang langsung diantar sampai rumah.
2. Pisang kepok jarang ada di supermarket. Saya harus pergi ke pasar tradisional di Punggol Plaza atau di Rivervale PLaza untuk membelinya. 
3. Kualitas buah yang dijual bagus. Pisang kepoknya besar2 dan segar. Buah nangkanya juga sekel besar dan manis. Longannya masih segar. Buah naga juga ok. Pepaya juga manis dan tidak busuk. 
Whats not to like tho?


Masalahnya, ada minimum belanja untuk mendapat delivery gratis. Jadinya, saya cenderung beli macem2 yang ngga terlalu perlu, cuma supaya bisa delivery gratis hahaha.




Hm...sudah lama ngga pesen buah nih. 
Besok ah...pesan lagi! :)

Self Reminder


 

Popular Posts